Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2018

Hari XII : Santai-santai di Kaohsiung dan Pulang ke Bali

Hari ini adalah hari terakhir kami di Taiwan, jadi kami tidak merencanakan pergi   ke destinasi wisata. Kami hanya bersantai-santai. Sesudah sarapan yg sangat kenyang,   kami n aik MRT ke Shihjia Station keluar dari gate 3. Menuju ke IKEA, lihat-lihat barang di sana, setelah puas kami keluar. Dipintu keluar, ada penjual makanan dan disebelahnya terdapat vending machine tapi bukan menjual minuman melainkan es krim (baru kali ini lihat vending machine es krim) ada yg rasa vanila NT$10 dan rasa mangga NT$20. Kami coba...wih enak es krimnya seperti es krim McD dan murah banget. 

Hari XI : Mendaki Menuju Kaohsiung Martyr Shrine

Rencana hari ini pergi ke National Sun Yat Sen University (NSYSU). Naik MRT menuju Sizihwan station NT$80. Keluar dari gate 1, kearah kanan, ikutin arah Sun Yat Sen tunnel. Ini adalah jalan yg cepat menuju NSYSU. Masuk ke tunnel yg lumayan panjang dan lebar. Banyak mahasiswa mengendarai sepeda, orang umumpun banyak yang banyak kesini karena dari sini juga bisa menuju National Shoushan Nature Park yaitu bukit disebelah NSYSU. Setelah keluar dr tunnel, belok ke kiri dulu untuk melihat NSYSU. Kami melihat square, lapangan luas ditengah kampus, ada cafenya sempat membeli 2 cheese cake dan milk tea NT$45. Kemudian balik ke tunnel, sekarang ke arah kanan, terdapat dormitory mahasiswa tapi tidak seramai di NTU. Kami terus jalan dan naik melalui anak tangga, cukup tinggi, diujungnya adalah jalan cukup sepi, kami belok kanan ada tanda "Martyr's shrine". Dipinggir jalan sebelah kanan terdapat trotoar khusus pejalan kaki yg dikiri kananya terdapat pagar. Dari sini kami bisa meliha

Hari X : Menuju 85 Sky Tower dan Exhibition Centre

Sebenarnya hari ini kami rencana pergi ke Fo Guang Shan. Menurut beberapa blog yg kami baca, pergi ke sana bisa dari Kaohsiung Main Station, disebelah Kuokuang Bus. Jadi kami kesana setelah makan pagi. Rupanya bisnya hanya berangkat jam 6.50 dan 12.50, jadi kami disarankan untuk ke Zuoying Station. Akhirnya kami mengubah rencana, kami pergi ke daerah selatan yaitu ke 85 Sky Tower naik MRT ke stasiun Sanduo Shopping District NT$80. Ohya stasiun MRT di Kaohsiun Main Station sedang diperbaiki. Bagian depan hanya untuk TRA, tapi kami bisa ke stasiun MRT dengan naik elevator dr TRA dan berjalan lurus terus, nanti turun tangga ke jalan dan tepat disebelahnya stasiun MRT. Dari 85 Sky Tower kami jalan menuju Kaohsiung Exibition Convention Centre. Gedungnya seperti Esplanade di Singapura. 

Hari IX : Mampir ke Cijin Island

Setelah sarapan di Centre Hotel, kami naik MRT ke Sizihwan NT$80. Keluar dari gate 1, belok ke kiri jalan terus sampai pertigaan belok ke kanan, nah sudah terlihat Gushan pier, ini adalah tempat penyeberangan ke Cijin Island. Masuk ke tempat antrian orang tanpa kendaraan, karena banyak juga yang menyeberang dengan motor atau sepeda. Biaya per orang NT$40, jadi untuk kami berempat semuanya NT$160. Kami cukup masukkan uangnya ke box yg tersedia yg dijaga oleh petugas. Naik ke kapal tidak menunggu lama. Kami hanya menunggu sekitar 2 menit kapal sudah berangkat. Kapal ada 2 lantai, lantai 1 untuk yg membawa kendaraan, lantai 2 hanya untuk penumpang. Tidak sampai 7 menit kapal sudah merapat di cijin island, keluar dr pier (piernya bagus) kami belok ke kanan  untuk  pergi ke cihou lighthouse dan cihou fort. Dilihat dari suasananya, terlihat seperti kota biasa, namun masih sepi karena belum pada keluar dan wisatawan belum banyak yang datang. 

Hari VIII : Belanja dan Makan di Kaohsiung

Waktunya balik ke Kaohsiung, kami sudah memesan tiket Ubus dan berangkatnya jam 9 pagi, waktu dalam perjalanan menuju stasiun bis, kami sempat agak buru-buru karena tidak terasa waktu sudah jam setengah 9. Tapi untungnya kami tidak terlambat naik bis. Kami naik Ubus pukul 9 pagi, bisnya lebih bagus, bersih dan nyaman daripada bis Kuokuang saat pergi ke Taipei, yg sama adalah susunan kursinya 1 dan 2. Bis Ubus terkesan lebih berkelas, kusennya seperti pesawat, colokan USBnya jalan, gak seperti colokan USB di Kuokuang yang sepertinya sudah rusak wkwk. Dari TMS, beli bakpao babi 4 buah NT$100, bakpaonya lebih mahal daripada biasanya karena kami bisa menemukan bakpao yang harga perbuahnya NT$10, tapi tidak apa takutnya waktu di jalan lapar. Mall di bawah tanah masih pada tutup, tapi di stasiun bisnya udah rame banget. 

Hari VII : Jalan-jalan di National Taiwan University

Hari ini kami mau jalan ke Taipei Main Stasiun (TMS), karena tempatnya sangat menarik dan sangat besar. Kami belum sempat mengubek-ubek tempat ini. Kami keliling-keliling dan  masuk ke TRA station (kereta lokal di Taiwan). Persis di depan loket pembelian TRA, terdapat Taipei Main Hall. Ruangannya  sangat besar dan bersih, tidak ada kursi untuk duduk calon penumpang. Tapi karena lantainya bersih, maka banyak orang duduk di lantai . Ada yang berkumpul sambil makan, juga ada yang sendiri. Melihat itu, kamipun duduk dilantainya sambil mengagumi stasiun di negara tersebut, juga membayangkan enaknya kalau stasiun bis di negara kita seperti ini wkwkwk...

Hari VI : Peace Park dan Dadaocheng

Pagi ini kami sarapan dan karena baju kotor sudah semakin banyak, kami memutuskan untuk laundry baju terlebih dulu (untungnya di hostel terdapat mesin laundry dan mesin pengering koin). Sekali memasukkan baju (kurang lebih ada 14 potong) harus memasukkan koin NT$ 50, setelah itu memasukkan baju ke mesin pengering, setiap 10 menit NT$10, kami memasukkan NT$ 30 untuk 30 menit, lumayan kering.

Hari V : Longshan Temple dan Chiang Kai Shek Memorial Hall

Hari ini rencana kami ke Longshan temple, tapi turun dari hostel kami beli dulu minuman dan sosis di FamilyMark dibawah hostel NT$58. Lanjut jalan ke Taipei Main Station melewati gang2 kecil di jalan Chang an west road. Rupanya di gang-gang tersebut terdapat pasar tradisional yg banyak menjual buah dan restoran lokal kecil. Sepanjang jalan menuju Taipei Main Station, kami sempat melihat-lihat buah-buahan yang murah, karena kami semenjak pergi tidak pernah makan buah sebelumnya. 

Hari IV : Ximending dan Sun Yat Sen Memorial Hall

Hari ini kita mau jalan ke daerah Ximending, tapi karena masih pagi jadi belum terasa kesibukannya. Kata orang sih, ini adalah pusat belanja dan kuliner, kami jalan2 di sekitar sana memang banyak jajanan kaki lima. Bagi yang suka belanja barang-barang branded, Ximending adalah tempat yang cocok. Saat kami di Ximending, kami kurang banyak berbelanja karena rata-rata tidak murah dan saat itu cuaca sangat panas padahal masih pagi. Kami hanya pergi ke tempat foto-foto saja. Kami menemulan Beimen North Gate yg terbuat dari batubata merah ditengah kota, juga terdapat Red House (saya kurang tahu bisa masuk apa ngga) yang menjadi penanda dibukanya distrik bisnis di Ximemding. Tak lupa kami jajan 'seperti' roti parata diisi dgn telur kemudian diolesi dgn bumbu pedas, bisa juga diisi tuna NT$35. Sebenarnya ada nama dalam bahasa mandarinnya yang kebetulan mama saya nanya ke penjualnya, setelah dikasitau namanya kami mencoba untuk mengingat, tapi tidak bisa teringat juga. Kami juga membe

Hari III : Sampai di Taipei

Rencana hari ini adalah pergi ke Taipei. Kami naik bis Kuokuang ke Taipei, yang sudah kami beli sehari sebelumnya (NT$ 530/orang), jauh lebih murah bila menggunakan TRA (kereta di Taiwan) yang biayanya NT$ 800 lebih atau THSR (kereta cepatnya Taiwan seperti Shinkanshen di Jepang) yang biayanya NT$ 1.300 lebih. Untuk yang travellingnya cuma beberapa hari sebaiknya menggunakan THSR. Kalau kami 2 minggu, utk menghemat biaya sebaiknya menggunakan bis, selain murah juga bisa melihat lihat selama perjalanan.

Hari II : Jalan-jalan di Lotus Pond, Kaohsiung

Pada tanggal 11 Juli 2018 kami berencana jalan-jalan yang dekat2 saja di Kaohsiung. Paginya kami makan pagi di hotel. Dan menurut kami sangat memuaskan karena menyediakan nasi dengan berbagai macam lauk, sayur, ada bubur, roti dgn selai, mantau, minumannya ada kopi, teh, jus jeruk, lengkeng, anggur. Pokoknya puas dan kenyang.

Hari I : Berangkat ke Malaysia, Transit di KLIA menuju Kaohsiung

Hallo guys! Setelah setahun saya tidak menulis blog karena kelas 12 yang sibuk banget dengan urusan ulangan, pemantapan, try out, dll, akhirnya saya bisa menulis blog lagi. Pada tanggal 9 - 24 Juli 2018 saya pergi ke Taiwan bersama keluarga saya seperti biasa. Benar-benar pengalaman yang mengesankan karena saya baru pertama kali ke Taiwan. Lagian Taiwan merupakan salah satu bagian negara RRC yang lumayan maju seperti Hongkong, jadi kami tidak khawatir akan tersesat atau pengeluaran membludak.